9 Tips Penempatan AC yang Baik & Tepat di Rumah

Apakah Anda mengalami kebingungan setelah membeli Air Conditioner (AC), dimana letak yang tepat untuk AC tersebut dipasang di rumah? Jika YA, berarti Anda tepat berada disini dan sedang membaca tulisan ini mengenai penempatan AC yang baik.

Penempatan AC di dalam rumah yang kurang tepat, akan berakibat kinerja AC tersebut tidak optimal untuk mendinginkan suhu ruangan rumah. Agar hal tersebut tidak terjadi, sebaiknya Anda perhatikan beberapa hal dan terapkan beberapa tips menentukan penempatan AC dibawah ini.

Tips Menentukan Penempatan AC di Rumah

Unit Air Conditioner (AC) secara garis besar terbagi menjadi 2 bagian, yaitu unit indoor (di dalam ruangan) dan unit outdoor (di luar ruangan). Oleh karena itu, tips dibawah ini pun terbagi menjadi 2 (indoor & outdoor). Yuk, simak 9 tips penempatan AC yang baik dan tepat dibawah ini.

Unit Indoor :

1. Usahakan pemasangan unit indoor diantara dinding rumah bagian dalam dan bagian luar dengan unit outdoor untuk memaksimalkan kinerja Air Conditioner (AC).
2. Hembusan angin yang dihasilkan oleh Air Conditioner (AC) tidak boleh terkena tubuh secara langsung karena berbahaya bagi kesehatan. Oleh karena itu, perhatikan saat pemasangan unit indoor.
3. Saat pemasangan unit indoor, perhatikan juga jarak optimal yang disarankan untuk plafon, samping kanan kiri belakang, dan lantai ke unit indoor. Jarak yang disarankan yaitu; a. unit indoor dengan plafon = min. 15 cm; b. samping kanan kiri dan belakang = min. 15 cm; c. lantai ke unit indoor = min. 250 cm.

4. Penting! Jangan pasang unit Indoor diatas dan berhadapan langsung dengan jendela, pintu, dan juga benda-benda elektronik yang menghasilkan panas seperti TV, home theater, kompor, dll.
5. Jika Anda memasang AC unit indoor lebih dari satu dalam satu ruangan, disarankan arah hembusan angin jangan berdekatan.

Unit Outdoor :

6. Pilihlah tempat untuk memasang unit outdoor yang mudah dijangkau, aman dan mudah saat proses pemasangan (instalasi).
7. Pipa AC yang terhubung antara unit outdoor dengan unit indoor tidak boleh mengalami lebih dari 3 tekukan, karena hal tersebut dapat menghambat aliran refrigran sehingga kinerja AC tidak optimal.
8. Pada pemasangan unit outdoor, perhatikan jarak semua sisi agar sirkulasi udara lebih lancar. Adapun jarak yang direkomendasikan yaitu; a. antara udara keluar dari unit outdoor (tampak depan) = min. 200 cm; b. samping kanan kiri unit outdoor = min. 30-50 cm; c. jarak atas (jika terhalang sesuatu) = min. 30 cm.

9. Gunakan pipa standar dengan panjang pipa minimal 5 meter dan ketebalan pipa 0,5 mm agar kinerja AC maksimal.

Setelah membaca artikel diatas, semoga Anda sudah paham dan tahu bagaimana menentukan penempatan AC yang tepat untuk rumah Anda, sehingga kinerja AC optimal dan mendapatkan ruangan yang sejuk dan nyaman. Jika membutuhkan AC gree, dapat lihat produk kami di halaman AC Gree ini.

Referensi artikel dari gree.id, situs resmi AC Gree Indonesia.